Selasa, 05 Mei 2015

Suka duka KKN


                                        KKN 018


KKN disini bukanlah singkatan dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme tapi ini adalah salah satu program kampus untuk mahasiswa tingkat akhir yaitu Kuliah Kerja Nyata. Di mata kuliah ini kita di beri kesempatan untuk mengabdi pada masyarakat terutama masyarakat yang jauh dari perkotaan. Sebelum diterjunkan ke masyarakat, semua mahasiswa pada resah sampai Gegana ( Gelisah, galau, merana). Mereka pada takut karena mereka berfikir di desa pasti sepi. Padahal mereka juga gak dari kota, sama aja dari desa...wong ndeso.. :D Apalagi pas ada info kalau tempat KKN gak ada signal. Woooo... semua langsung syookkk, pegang kepala, sampai muntah2 ( agak lebay )
karena mereka bakalan gak bisa telfon pacar, gak bisa update status, DP, or chat ma gebetan, padahal kebanyakan dari mereka nanti kalau KKN niatnya cari gebetan juga. hehehe....
KKN cuma 2 minggu, mereka pada ucap syukur alhamdulillah karena gak bakal lama2 di desa.  Tapi, barang bawaan mereka kayak mau pindah rumah setahun. Semua barang dibawa. Bantal (kebutuhan kepala hehe.), kasur, boneka,tas jinjing... hmmm TAS JINJING???? di desa masih ja kepikiran ngeMALL?? bener2 calon ibu2 sosialita, nyari anggota arisan kali ya di sana.....
Setibanya di tempat KKN, yang sudah terbiasa hidup susah pasti sikapnya biasa2 ja, seperti saya hehe.. tapi yang biasa hidup "mewah", hidup di "kota", pasti akan alergi. aduh gatal, kotor, airnya dingin ( iyalah di pegunungan gituuu), tidurnya di lantai ( ya udah tidur di genteng aja)... tapi alhamdulillah saya dapat teman-teman yang gak begitu alergi. Cantik-cantik tapi rajin bersih-bersih, pinter masak. Jadi gak heran kalau mahasiswa cowok pada gendut-gendut ( padahal dari awal berangkat emang dah gendut hehe..)
Setelah program KKN mulai dijalankan, kami mulai merubah diri dan kepribadian kami seperti dalam acara di salah satu acara tv swasta " Andai aku menjadi" kalau gak salah seperti itu judulnya. disana kami bisa menjadi anggota kebersihan... kami kadang jadi chef atau ibu-ibu catering ketika jam makan. Kadang masakannya keasinan karena kami terlalu semangat ambil garam :), tapi para cowok masyaAllah nerima banget, walaupun tahu berlumur garam, mereka tetap mau makan dengan lahab, amazing ( karena hanya itu makanan yang dapat dimakan :D)
Banyak kegiatan yang dapat di ikuti di desa, seperti pengajian rutin, sholawatan, sampai jaranan. :) untuk menjaga agar program terlaksana dengan baik dan untuk menjaga hubungan antar anggota kelompok tetap solid, kami selalu mengadakan evaluasi setiap malam, senam pagi tiap jam 6 pagi dilanjutkan dengan jalan-jalan melihat pemandangan desa dan berinteraksi dengan warga yang berangkat ke ladang. karena anggota kelompok berasal dari latar belakang prodi dan daerah yang berbeda-beda, wajar kalau ada sedikit ketegangan, kurang sependapat yang mengakibatkan konflik-konflik kecil, tapi alhamdulillah semua bisa teratasi dengan cepat karena seringnya kebersamaan dan sama-sama menghargai yang telah terbangun sejak awal. Bila ada yang berselisih paham, maka yang lain harus jadi penengah karena dalam kelompok KKN kita adalah keluarga yang melakukan apapun harus bersama-sama. makan bersama, tidur juga bersama-sama. Cewek sama cewek, cowok sama cowok ( don't be negative guys :) )
Ajaibnya, waktu 2 minggu bisa menjadikan kami benar-benar jadi keluarga. Yang pada awal ketemu cuma memandang sekilas tanpa bertanya atau menyapa, setelah 2 minggu kita bisa meneteskan air mata saat masa KKN telah habis. Dan ada yang berniat melanjutkan hubungan keluarga jadi lebih serius ( Cieeee yang cinlok..). Dalam waktu 2 minggu kami bisa mengerti kebiasaan masing-masing. Dari gaya makanyang menggunung, sampai piringnya miring, ada yang gak kebagian lauk, ada yang nyari sambel sampai cobeknya dipake tempat makan. Ada yang ngorok waktu tidur, sampai kayak balapan motor. Ada juga yang suka banget ngeBOM (kentut) sampai teman sebelahnya pingsan, ada juga yang tidur ngajak berantem, muka temnnya di tabok sambil merem. Dan semua kejadian itu gak bakalan terlupakan sampai nanti ketemu lagi saat wisuda. See you later guys... Wish you all the best.

1 komentar: